Salah satu bentuk ujian yang dianjurkan untuk menilai skill dokter muda adalah ujian OSCE-Objective Structured Clinical Examination. Dimana mahasiswa dihadapkan pada kasus/skenario kompetensi 3-4 lalu diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan terkait khususnya penegakkan diagnosis dan tata laksana. Pada OSCE mahasiswa juga harus mempraktekkan skill yang diperlukan untuk tata laksana kasus, baik kasus emergency maupun non emergency. Salah satu kelemahan ujian ini adalah ketidakpraktisannya, memerlukan waktu untuk menyiapkan skenario, dosen penguji, alat dan ruangan serta bahan habis pakai bila diperlukan. Pengadaan ujian OSCE untuk FK UMS saat ini tersentralisasi di kampus FK UMS Gonilan Surakarta.
Bagian SMF Bedah RSUD dr. Harjono S Ponorogo adalah SMF pertama yang menyelenggarakan ujian OSCE sebagai ujian bagian. FK UMS sangat menghargai dan berterima kasuh atas upaya rekan-rekan dodiknis bagian Bedah Ponorogo yang telah melaksanakan prisoner ujian OSCE di bagian. Semoga ikhtiar ini membawa kemakjuan bagi Pendidikan Profesi FK UMS. Selamat dan sukses untuk kita semua.
Catatan : Ujian ini dilaksanakan sebelum wabah pandemi COVID-19